BUSERBHAYANGKARA.COM, JAKARTA – Kapolda Metro Jaya (Irjen. Pol. Dr. Drs. H. Muhammad Fadil Imran, M.Si) mengatakan bahwa pihaknya tidak mau membangun narasi terkait insiden tewasnya 6 laskar FPI di Kilometer 50, jalan tol Jakarta – Cikampek, pekan lalu.
Ia mengatakan bahwa Polda Metro jaya akan memberikan fakta – fakta berdasarkan Scientific Crime Investigation.
Ia juga menambahkan, hal tersebut dilakukan agar kasus tewasnya 6 laskar FPI menjadi terang benderang di mata masyarakat.
Kapolda Metro Jaya menyebutkan bahwa pihaknya akan mendukung Komnas HAM dalam investigasi kasus ini.
“Kami memiliki kepentingan agar kasus ini terang benderang di mata publik. Kami akan memberikan fakta yang berbasis scientific crime investigation. Kami tidak mau membangun narasi. Kami akan menjadikan fakta, kami akan dukung Komnas HAM,” ucap Kapolda Metro Jaya.
Ia menyampaikan hal tersebut usai menjalani pemeriksaan di kantor Komnas HAM Jakarta, pada hari Senin (14/12/20).(RED /PMJ)
More Stories
PEMBERIAN BANTUAN KEPADA MANTAN NARAPIDANA TERORISME DI KOTA BANDUNG DAN CIMAHI YANG TERDAMPAK COVID-19
Mempererat Tali Silaturahmi Antar Mahasiswa Papua, Ikatan Mahasiswa Kaimana (IMAKA) Bandung Gelar Turnamen Futsal
Pemuda Di Batam terjebak oleh penghuni panti